Rabu, 20 Mei 2015

Laying the Pipes & Take Care of the Biopori


06 April 2015, merupakan hari keempat ataupun hari terahkir dalam penyelesaian melakukan tugas pembuatan lubang biopori tersebut. Pada hari itu, tugas saya dan kelompok saya adalah meletakkan pipa dan penutup pipa yang telah diberi lubang-lubang kecil ke semua lubang yang telah kami gali dua hari yang lalu. Hal ini  bertujuan agar lubang yang telah digali tidak akan tertutup kambali oleh tanah yang ada disekitar lokasi lubang tersebut.

Setelah melakukan semua kegiatan atau praktek tersebut, pastinya kita sebagai warga masyarakat sekitar juga harus bisa ikut menjaga dalam perawatan biopori tersebut. Biopori perlu dirawat agar manfatnya dapat terus dirasakan. Merawat biopori ini cukup mudah, yaitu dengan menambahkan sampah organik ke dalam lubang. Penambahan sampah organik ke dalam biopori perlu dilakukan supaya bahan tanah yang terangkut air tidak sampai masuk lubang karena akan tersaring oleh sampah organik. Bila mulut biopori tertutup oleh tanah terlalu tebal, segera keluarkan tanah tersebut dengan bor karena dapat mengambat masuknya air hujan dalam biopori. Jadi, tanah yang menutupi lubang harus dibuang secara berkala.

Tidak lupa juga, beliau menjelaskan kepada kita agar lebih memahami dan mengerti tentang biopori yaitu manfaat dari pembuatan lubang biopori yang kita kerjakan selama beberapa hari tersebut, antara lain:
  • Memperbaiki ekosistem tanah
  • Mencegah terjadinya banjir
  • Menambah cadangan air tanah
  • Mengatasi kekeringan
  • Mempermudah penanganan sampah dan menjaga kebersihan
  • Mengubah sampah menjadi kompos
  • Mengurangi emisi gas rumah kaca dan metan 
  • Mengatasi masalah akibat genangan
  • dan lainnya 


        
         Peletakan pipa                Peletakan penutup pipa


by: Christopher Tan / 1801424871

Tidak ada komentar:

Posting Komentar